Kota Delft terletak di selatan Amsterdam, tepatnya diantara Den Haag dan Rotterdam. Meskipun banyak disinggahi para turis, kota tua ini cenderung lebih sepi dibandingkan Amsterdam. Luasnya hanya 24, 08 km2 dan objek ikon-ikon kotanya dapat dikunjungi dalam satu hari dengan berjalan kaki. Usia Delft sudah lebih dari 750 tahun dan merupakan salah satu pusat perdagangan serta simbol era keemasan Belanda. Hal tersebut ditandai dengan berdirinya Kantor Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) di Delft pada tahun 1602. Kota antik ini berkembang disekitar kanal de Oude Delft yang merupakan kanal tertua di sana. Pemandangan kanal ini yang menjadi ciri khas suasana romantis khas kota-kota di Belanda.
Delft memiliki dua landmark tua yang wajib dijadikan spot selfie, yaitu Nieuwe Kerk yang secara harfiah berarti ‘Gereja Baru’. Tempat peribadatan ini terletak di Markt Square dan berdiri sejak tahun 1496. Pangeran William pertama dari Orange disemayamkan di sana setelah ditembak mati pada tahun 1584. Dari puncak menaranya kita dapat menikmati pemandangan Delft dari segala penjuru, ketinggiannya mencapai 108 meter dan merupakan menara gereja tertinggi kedua di Belanda setelah Utrecht Dom. Diseberang Nieuwe Kerk adalah balai kota dengan arsitektur yang tak kalah cantik. Landmark kedua adalau Oude Kerk atau Gereja Lama. Disebut gereja lama karena didirikan tahun 1246 dan yang tertua di Delft.
Delft dapat ditempuh menggunakan kereta dari Amsterdam dalam waktu satu jam saja, sedangkan dari Rotterdam hanya memerlukan waktu 15 menit. Dari Stasiun Centraal Delft kita bisa langsung melihat keindahan kota dengan berjalan kaki atau menyewa sepeda.
Selama di Delft Anda dapat menginap di Hampshire Hotel Delft Center, Hotel de Koophandel, atau Het Konings Huys Hotel. Tempat menarik lainnya adalah The Hash, Marihuana, and Hemp Museum, Delfshaven, dan Westbroekpark.