Posted by : Unknown Rabu, 18 Maret 2015


shopping-via del moro-di-trastevere
Menyandang status sebagai ibukota, Roma telah lama menjadi salah satu destinasi utama para wisatawan mancanegara ketika berkunjung di Italia. Objek wisata populer seperti Colloseum, Roman Forum, Trevi Fountain, Piazza Novana dan Vatican Museum selalu dikunjungi ribuan pelancong sepanjang tahunnya. Namun tahukah Anda jika Roma masih memiliki satu tempat menarik bagi Anda yang ingin menikmati suasana malam ibukota? Adalah Trastevere, wilayah kota tua Roma yang terletak di seberang sungai Tiber, sebelah selatan Vatikan. Daerah ini memiliki deretan bangunan kuno di sepanjang jalan batu sempit yang berliku.
Dalam bahasa latin, Trastevere berarti wilayah di seberang sungai Tiber. Daerah ini telah ada sejak tahun 509 SM dan awalnya bukan merupakan bagian dari kota Roma. Pada saat itu, Trastevere merupakan daerah kumuh yang ditinggali oleh para pekerja kasar serta kaum imigran dari Yahudi dan Suriah. Wilayah ini baru diresmikan menjadi wilayah Roma pada tahun 27 SM, karena dianggap sebagai titik penting dalam memajukan perekonomian Roma saat itu. Trastevere dapat dicapai dengan mudah baik dari Roma maupun Vatikan. Dari Roma, kita dapat menggunakan bus jalur H dari Stasiun Roma Termini, dan berhenti di dekat Piazza Santa Maria. Jika memulai dari Vatikan, hanya perlu menyeberangi jembatan sungai Tiber di depan Kastil San Angelo dan berjalan kaki sekitar 15 menit.
trastevere
Walaupun masih berada di dalam kawasan perkotaan, namun suasana Trastevere sangat tenang dan jauh dari hiruk pikuk pusat kota Roma. Kita memang dapat menjumpai banyak turis yang mengunjungi tempat ini. Namun jika dibandingkan lokasi wisata lain di Roma, Trastevere belum terlalu dikenal oleh wisatawan mancanegara khususnya dari luar Eropa. Disini, kita masih dapat melihat deretan bangunan bersejarah dari abad pertengahan yang masih digunakan hingga saat ini. Meskipun tampak tua karena warna cat yang telah memudar, bangunan-bangunan tersebut masih berdiri kokoh dengan balkoni berwarna-warni. Dipenuhi dengan gang-gang indah yang berkelok-kelok, Trastevere merupakan tempat yang sangat menyenangkan bagi para pejalan kaki. Sepanjang jalanan Trastevere, pengunjung dapat menikmati hiburan yang disuguhkan oleh para seniman jalanan. Kita juga dapat beristirahat sejenak sembari menikmati beragam masakan khas Italia di restoran dan bar yang berada di sepanjang jalan menuju Piazza Santa Maria. Selama berjalan-jalan di Trastevere, kita dapat mengunjungi Basilica Santa Maria dan Air Mancur Piazza Santa Maria. Kedua tempat tersebut adalah landmark kawasan yang selalu menjadi destinasi utama para pelancong ketika berkunjung ke Trastevere.
Roma_Trastevere_Night_Life
Trastevere selalu ramai pada malam hari. Kebanyakan wisatawan memulai kunjungan mereka di tempat ini setelah puas menikmati sunset di Bukit Gianicolo yang terletak di antara Kota Vatikan dan Trastevere. Wisata malam Trastevere menyuguhkan pemandangan indah lampu-lampu yang dipancarkan oleh deretan bangunan tuanya. Pengunjung juga dapat menikmati suasana meriah di Piazza Santa Maria sembari menyantap berbagai kuliner khas Italia yang dijajakan disini. Selesai mengisi perut, Anda dapat berjalan-jalan di kawasan Via del Moro yang dipenuhi oleh deretan toko-toko barang unik. Setiap hari minggu, masyarakat setempat juga menggelar pasar terbuka di tengah Piazza yang menawarkan berbagai jenis  barang mulai dari buku, baju, hingga berbagai perhiasan antik.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Blog Archive

Popular Post

©2014 Andhira Dwi Meliana All Right Reservied . Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © ANDHIRA DWI MELIANA -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -