Ada banyak taman yang sayang jika
dilewatkan begitu saja ketika sedang berlibur di Paris, Parc Montsouris
salah satunya. Taman ini terletak di Arondissement ke-14, tepatnya di
Boulevard Jourdan 75014, Paris. Kawasan ini dapat diakses via Boulevard
Jourdan, Avenue Reille, Rue Gaza, Rue de la Cite Universitaire, Rue
Nansouty ataupun Rue Emile Deutch de la Meurthe. Sesuaikan saja dengan
posisi terdekat Anda ketika sedang berlibur di Paris. Anda dapat
menggunakan kereta RER lalu turun di Cite Universitaire. Namun jika Anda
lebih menyukai menggunakan bus, Parc Montsouris dapat diakses
menggunakan bus nomor 21.
Dibuka pada tahun 1869, Parc Montsouris
merupakan satu diantara empat taman perkotaan berukuran besar, seperti
Bois de Boulogne, The Bois de Vincennesdan The Parc des Buttes Chaumont
yang diciptakan saat berlangsungan pemerintahan Raja Napoleon III.
Pembangunan taman ini dilakukan dalam rangka memberi ruang hijau
sekaligus tempat rekreasi di tengah pesatnya pertumbuhan penduduk Paris.
Parc Montsouris dibangun di atas area seluas 15,5 hektar dengan landscape taman bergaya Inggris.
Nama
“Montsouris” berasal dari nama sebuah taman dengan sebuah kincir angin
tua yang disebut The Moulin de Moque-Souris. Di abad ke-18, tempat ini
berada tak jauh dari lokasi taman di persimpangan jalan antara rue
d’Alesia dan rue de la Tomb-Issoire. Moque-Souris juga dapat diartikan mocks the mice, sebuah
ancaman yang ditujukan kepada tikus sehingga ia tak akan dapat
menemukan sebutir gandum pun di area ini. seiring waktu, nama
Moque-Souris akhirnya berubah menjadi Montsouris, seperti yang dikenal
hingga saat ini.
Namun ada pula yang mengatakan bahwa nama
Montsouris merupakan nama sebuah jalan utama yang kini dikenal sebagai
rue de la Tombe Issoire. Pada abad ke-13, tempat ini dikenal sebagai
sebuah pemakaman “Ysoré”. Seiring waktu, “Ysoré” disebut dengan
‘Issoire’. Memasuki abad ke-18, area ini dikenal dengan sebutan ‘Tombe
Issoire’ dan seiring waktu dikenal dengan Montsouris. Ada pula yang
mengatakan bahwa area taman ini dulunya merupakan bekas sebuah pabrik
yang dipenuhi dengan populasi tikus yang besar.
Taman ini dibangun oleh Jean-Charles
Alphand, seorang insinyur yang memimpin perkebunan yang dibangun oleh
Baron Haussmann. Tempat ini juga dibangun dengan bantuan Gabriel
Davioud, seorang asisten arsitek kota dan seorang horticulturist bernama
Jean-Pierre Barillet-Deschamps. Tim inilah yang membangun Bois de
Boulogne, Bois de Vincennes dan beberapa taman di era kekaisaran kedua.